Untuk mendapatkan data BPS silahkan datang ke Pelayanan Statistik Terpadu BPS Kota Tebing Tinggi, Jl. Gunung Tambora Komplek Pemko Tebing Tinggi, setiap hari kerja mulai pukul 08.00 s.d 15.30 WIB
Perekonomian Kota Tebing Tinggi tahun 2022 meningkat
sebesar 4,01 persen. Mengalami peningkatan dibanding dengan tahun 2021 yaitu
sebesar 2,51 persen.
Berdasarkan pendekatan produksi lapangan usaha
pertumbuhan tertinggi dicapai oleh lapangan usaha informasi dan komunikasi
sebesar 9,35 persen, diikuti oleh lapangan usaha transportasi dan pergudangan
sebesar 9,33 persen, serta lapangan usaha jasa kesehatan dan kegiatan sosial
sebesar 8,91 persen.
Tiga lapangan usaha yang memberi peran dominan
terhadap PDRB Kota Tebing Tinggi menurut lapangan usaha pada tahun 2022 yaitu:
lapangan usaha perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor
sebesar 24,68 persen; lapangan usaha konstruksi sebesar 14,49 persen; serta
lapangan usaha industri pengolahan sebesar 12,27 persen.
Bila dilihat dari pendekatan pengeluaran, pertumbuhan
tertinggi disumbang oleh komponen Ekspor sebesar 9,66 persen disusul komponen
pengeluaran Impor sebesar 6,57 persen dan Pengeluaran Pembentukan Modal Tetap Bruto
sebesar 4,32 persen. Sementara komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
mengalami kontraksi 1,34 persen.
Berdasarkan sisi pengeluaran, komponen pengeluaran
konsumsi rumah tangga (PKRT) memberi kontribusi terbesar yaitu sebesar 68,33
persen; menyusul komponen pembentukan modal tetap bruto sebesar 37,08 persen;
dan komponen Konsumsi pemerintah sebesar 17,01 persen.
Secara
nominal, PDRB Kota Tebing Tinggi tahun 2022 atas dasar harga berlaku mencapai
Rp 6,93 triliun dan PDRB Kota Tebing Tinggi Tahun 2022 atas dasar harga konstan
mencapai Rp 4,18 triliun.